
Lingerie telah lama menjadi teman dekat wanita agar merasa seksi, nakal atau glamor, dan menggoda sekalipun.
Koleksi di lemari Anda mengingetkan bahwa jenis fesyen ini lebih dari sekadarundergarment. Nah, untuk mengulik keberadaan lingerie. Berikut beberapa kisah lingerie dari berbagai era.
Datang dari konsep braisser
Bra yang Anda kenakan kini berasal dari konsep brasseire yang dipatenkan oleh Mary Phelps Jacobs pada 1890-an.
Desain awal pakai teknik haute couture
Lady Duff Gordon merupakan desainer fesyen pertama yang mendesain lingerie pada1920-an dengan teknik haute counture. Dahulu barang miliknya Lucile merupakan label kontroversial yang membebaskan tubuh perempuan dari korset.
Kini, Lucile menjadi merek lingerie andalan untuk Anda yang menyukai desain underwear ala Downton Abbey.
Lingerie model bustie
Gaya sweater girl pada1950-an membuat Cone Shaped Brassiers yang menegaskan aksen pada bustine menjadi terkenal. Aktris dan bombshells seperti Jayne Mansfield, Sophia Lauren dan Marilyn Monroe ikut mempopulerkan gaya ini.
Nuansa minimalis
Tahun 1990-an label fesyen asal Amerika, Calvin Klein, melansir lini khusus underwear yang memberikan nuansa minimalis pada lingerie dengan Kate Moss sebagai modelnya.
Pointy bra
Di awal 1990-an korset dengan pointy bra, hasil karya Jean Paul Guartier yang dipakai Madonna untuk tur Blonde Ambition menghentak dunia.
Lingerie ala pin up
Burlesque made came back. Kegemparan media atas pertunjukkan burlesque Dita Von Teese membawa kembali tren retro lingerie ala pin-up di awal abad 20.
0 komentar:
Posting Komentar