Banjir Besar Landa Padang, 10 Orang Dilaporkan Hilang

Banjir bandang melanda sejumlah pinggir sungai Kota Padang, Selasa (24/7/2012). Hujan deras yang mengguyur Padang sejak sore menyebabkan sejumlah sungai meluap. BPBD Sumatera Barat melaporkan 10 warga masih dinyatakan hilang.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatera Barat mencatat, air bah melanda dua sungai besar. Selain Batang Kuranji, juga Sungai Lubuk Kilangan. Air bah muncul sekitar pukul 18.30 WIB, setelah hujan melanda Paang pukul 16.30 WIB.

Sungai Lubuk Kilangan, Indarung eluap mulai dari ilir sampai ke Ujung Tanah, Seberang padang dan Batang Anai. 

Sedangkan hulu Batang Kuranji yang dimulai dari Sungai Kurao Pagang yang meluap menghantam kawasan rumah warga di Banda Gadang, Gunung Pangilun. Akibatnya sekitar 50 rumah terendam hingga hanya tampak atap.

Hingga pukul 21.00 WIB tim SAR dengan dua perahu karet masih mengevakuasi warga yang terjebak.
Hantaman Batang Kuranji menyebabkan sebuah jembatan di Koto Panjang putus dan sebuah musala di Batu Busuak, tak jauh dari Kampus Unand Limau Manih hanyut. Hantaman bah juga melanda Siteba.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Sumbar, Ade Edward mengatakan 10 orang, diperkirakan remaja berumur 13 hingga 15 tahun dilaporkan hilang. Selain itu sebuah perahu nelayan berisi dua orang nelayan belum bisa dievakuasi di tengah laut bibir pantai dekat Kapus Bung Hatta.

"Para korban belum dikonfirmasi hingga sekarang," kata Ade pukul 22.10 WIB.

Selain itu juga dilaporkan 2 rumah hanyut di Limau Manih dan sebuah rumah hanyut di Ujung Tanah, Lubuk Begalung.